Sabtu, 15 Oktober 2011

Dasar Pemasaran :Peran Pemasaran dalam Perusahaan dan Masyarakat

Pengertian Pemasaran : 

Peran pemasaran dalam perusahaan berkaitan dengan jenjang manajerialnya, yakni jenjang korporet, jenjang unit bisnis strategik, dan jenjang operasional atau fungsional. Perusahaan yang berharap dapat berhasil perlu memfokuskan pada pemasaran. Filosofi seperti ini, disebut Konsep Pemasaran sangat membantu perusahaan mencapai tujuannya dengan mengutamakan kepuasan konsumen untuk merumuskan bauran pemasaran yang sesuai berupa produk,harga,distribusi dan promosi.
Kegiatan-kegiatan pemasaran juga perlu dikoordinasikan dengan faktor-faktor lingkungan,baik lingkungan makro ekstern maupun mikro ekstern. Ini berarti bahwa perusahaan perlu lebih banyak mengarahkan karyawan melakukan kegiatan-kegiatan pemasaran yang etis atau tidak bertentangan dengan norma lingkungan, dan produk-produknya memang aman sebelum diluncurkan.
Faktor-faktor lingkungan makro ekstern:
·         Demografi
·         Kondisi ekonomi
·         Faktor sosial
·         Faktor politik dan hukum
·         Teknologi
·         Persaingan
·         Lingkungan Fisik
·         Lingkungan budaya

Faktor-faktor lingkungan mikro ekstern:
·         Pemasok
·         Perantara pemasaran
·         Pelanggan atau pasar sasaran
·         Pesaing dan publik


Dalam pemasaran, keputusan pembeliannya diambil juga melalui suatu proses, yaitu :
  1. Dilihat sesuai kebutuhan konsumen
  2. menentukan jumlah yang diperlukan
  3. mengetahui spesifikasi produk dengan tepat
  4. mencari dan menentukan kualifikasi sumber-sumber yang potensial
  5. menerima dan menganalisis usulan
  6. mengevaluasi usulan dan menyeleksi produk
  7. memilih dan melakukan pemesanan
  8. mengadakan umpan balik kinerja dan evaluasi
                                                                                                     
  Sedangkan situasi pembeliannya dapat digolongkan ke dalam tiga macam, yaitu: pembelian tugas baru, pembelian ulang, dan pembelian ulang langsung. Setiap pembeli industrial mempunyai pilihan pendekatan dalam pembeliannya, di antaranya adalah inspeksi, penyampelan, deskripsi, dan kontrak dengan negosiasi.
Motif utama dalam pembahasan perilaku beli konsumen maupun industrial adalah memahami proses keputusan tersebut, di samping perusahaan harus mempunyai posisi yang baik untuk memberikan informasi yang tepat kepada konsumen yang tepat pada waktu yang tepat. Model perilaku konsumen tersebut sangat membantu untuk mengarahkan kegiatan pemasaran agar dapat melayani konsumen maupun pembeli industrial secara lebih baik.



DAUR HIDUP PRODUK
Peranan Daur Hidup Produk dalam Strategi Pemasaran
Daur hidup produk dapat memberikan indikasi tentang perkembangan suatu produk yang dapat diterima oleh konsumen. Ukuran yang menunjukkan perkembangan tersebut adalah tingkat penjualan produk, di samping juga tingkat keuntungan. Daur hidup produk yang dapat dilalui oleh suatu produk secara normal meliputi empat tahap, yaitu tahap perkenalan, tahap pertumbuhan, tahap kedewasaan, dan tahap penurunan.
Atas dasar kondisi pada masing-masing tahap tersebut perusahaan dapat menyusun strategi pemasaran yang sesuai. Perbedaan setiap tahap dalam daur hidup produk itu memerlukan strategi pemasaran yang berbeda pula. Strategi pemasaran yang dikembangkan didasarkan pada variabel bauran pemasaran dengan penekanan khusus pada salah satu variabel tertentu. Pada tahap perkenalan lebih diutamakan promosi, pada tahap pertumbuhan lebih diutamakan distribusi, pada tahap kedewasaan lebih diutamakan harga, dan pada tahap penurunan lebih diutamakan pengurangan biaya.


STRATEGI DISTRIBUSI
Pengertian Saluran Distribusi
Alasan-alasan yang menguntungkan untuk digunakannya perantara dalam saluran distribusi mendorong produsen untuk mengembangkan saluran distribusi tidak langsung, meskipun saluran distribusi langsung juga diperlukan dalam kondisi tertentu.
Perantara yang digunakan dalam saluran distribusi dapat dibedakan menjadi dua golongan, yaitu perantara pedagang dan perantara agen. Masing-masing golongan dapat dibedakan lagi, yaitu perantara pedagang mencakup pedagang besar dan pengecer, sedangkan perantara agen mencakup agen penunjang dan agen pelengkap. Digunakan atau tidak digunakannya perantara tersebut telah memberikan berbagai pilihan alternatif distribusi, yaitu saluran distribusi untuk barang konsumen, baik saluran panjang atau tidak langsung maupun saluran pendek atau saluran langsung, dan saluran distribusi untuk barang industrial yang juga dapat berupa saluran panjang atau tidak langsung maupun saluran pendek atau langsung.
Dalam pemilihan saluran distribusi, produsen perlu mempertimbangkan berbagai faktor, seperti pertimbangan pasar, pertimbangan barang, pertimbangan perusahaan, dan pertimbangan perantara. Sedangkan untuk menentukan banyaknya penyalur, produsen mempunyai tiga alternatif pilihan, yaitu distribusi intensif dengan banyak penyalur pada tingkat pengecer, distribusi selektif dengan sedikit penyalur, dan distribusi eksklusif dengan satu penyalur yang langsung melayani pelanggan. Jika produsen sudah menentukan untuk menggunakan penyalur maka diperlukan pemilihan dan pengendalian saluran distribusi dengan mempertimbangkan biayanya.
Penentuan saluran distribusi bukanlah keputusan yang sederhana karena banyak hal yang harus dipertimbangkan. Oleh karena itu, model keputusan distribusi dan strategi distribusi perlu dirumuskan secara cermat. Dalam buku ini dijelaskan adanya lima alternatif strategi distribusi untuk produk baru. Untuk menentukan alternatif mana yang dianggap terbaik, dapatlah digunakan penghitungan secara kuantitatif, yaitu dengan menggunakan metode nilai faktor tertimbang.

STRATEGI PROMOSI DAN PERIKLANAN
Pengertian Komunikasi Pemasaran
 Kegiatan-kegiatan promosi itu, disebut juga bauran promosi, meliputi periklanan, penjualan tatap muka, promosi penjualan, hubungan masyarakat, publisitas, dan pemasaran langsung.Rencana promosi, kemudian diadopsi untuk rencana periklanan, juga dibahas, meliputi delapan tahap, yaitu: penentuan tujuan promosi,pengidentifikasian pasar sasaran,penyusunan anggaran,pemilihan pesan,penentuan bauran promosi,pemilihan bauran media, pengukuran efektivitas, dan pengendalian dan pemodifikasian kampanye promosi. Beberapa tahap, khususnya tahap penyusunan anggaran dan tahap pemilihan media dibahas secara lebih ditail disertai contoh penerapan dengan menggunakan model kuantitatif seperti linear programming.
Kerangka AIDA dan Model Hierarki Pengaruh dapat dijadikan acuan untuk mengidentifikasi seberapa efektif suatu kampanye promosi atau periklanan itu dapat dicapai; pada akhirnya bermuara dalam bentuk pendorongan atau pembangkitan pembelian oleh konsumen. Konsumen akhir atau konsumen perdagangan seperti pengecer, akan menentukan strategi promosi yang dilakukan oleh perusahaan, apakah strategi menarik atau strategi mendorong. 


sumber: http://massofa.wordpress.com/2008/01/25/peran-pemasaran-dalam-perusahaan-dan-masyarakat/
             buku manajemen pemasaran karya Basu Swastha Dharmmesta

Kamis, 06 Oktober 2011

DASAR PEMASARAN


Inti dari pemasaran adalah mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan manusia dan sosial. Pemasaran bisa didefinisikan dengan suatu fungsi organisasi dan serangkaian proses untuk menciptakan, mengomunikasikan dan memberikan nilai kepada pelanggan dan untuk mengelola hubungan pelanggan dengan cara yang menguntungkan organisasi dan pemangku kepentingannya. Manajemen pemasaran didefinisikan sebagai seni dan ilmu memilih pasar sasaran dan meraih, mempertahankan, serta menumbuhkan pelanggan dengan menciptakan, menghantarkan, dan mengomunikasikan nilai pelanggan yang unggul.
Manfaat-manfaat pemasaran;
-Bagi Produsen: dapat mengenalkan produk kepada konsumen dengan lebih mudah sehingga produk tersebut dapat laku di pasaran sehingga perusahaan tersebut dapat memperoleh keuntungan.
-Bagi konsumen: dapat mengetahui manfaat dan kegunaan dari barang yang di tawarkan/di pasarkan oleh produsen sehingga dapat mengetahui kualitas dan kuantitas barang tersebut.
Pasar pelanggan kunci terdiri dari Pasar Konsumen, Pasar Bisnis, Pasar Global dan Pasar Non Profit atau Pemerintah. Pasar Kosumen adalah pasar yang memperdagangkan barang-barang konsumsi, Pasar Bisnis adalah pasar yang memperdagangkan barang dan atau jasa untuk kepentingan bisnis seperti mesin foto copy, reseller, dll. Pasar Global adalah pasar lintas negara yang melibatkan proses ekspor dan import. Pasar Non Profit atau pemerintah adalah pasar yang dimana perusahaan menjual barangnya ke organisasi nirlaba, seperti gereja, universitas, organisasi amal dan lembaga pemerintah.
Apabila Anda sebagai pemasar, maka ada lima fungsi kunci yang harus diperhatikan yaitu:
  1. Memperkuat merek
  2. Mengukur kefektifan pemasaran
  3. Mengarahkan pengembangan produk baru yang didasarkan atas kebutuhan pelanggan
  4. Mengumpulkan ide-ide dari pelanggan
  5. Menggunakan teknologi pemasaran yang baru
Untuk memahami fungsi pemasaran, kita perlu memahami serangkaian konsep inti dalam pemasaran. Beberapa konsep inti dalam pemasaran diantaranya adalah :
  1. Kebutuhan, Keinginan, dan Permintaan. Kebutuhan adalah syarat hidup dasar manusia. Kebutuhan akan menjadi keinginan ketika diarahkan ke objek tertentu. Permintaan adalah keinginan akan produk-produk tertentu yang didukung oleh kemampuan untuk membayar.
  2. Pasar Sasaran, Positioning dan Segmentasi.
  3. Penawaran dan Merek
  4. Nilai dan Kepuasan. Nilai mencerminkan sejumlah manfaat baik yang berwujud maupun yang tidak berwujud, dan biaya yang dipersepsikan oleh pelanggan. Kepuasan mencerminkan penilaian seseorang tentang kinerja produk anggapannya (atau hasil ) dalam kaitannya dengan ekspektasi. 
  5. Saluran Pemasaran. Untuk mencapai pasar sasaran, pemasar menggunakan tiga jenis saluran pemasaran yaitu saluran komunikasi, saluran distribusi dan saluran layanan.
  6. Rantai Pasokan ( Supply Chain ). Rantai pasokan adalah saluran yang lebih panjang yang membentang dari bahan mentah hingga komponen sampai produk akhir dihantarkan ke pembeli akhir.
  7. Persaingan. Persaingan mencakup semua penawaran dan produk substitusi yang ditawarkan oleh pesaing baik yang aktual maupun yang potensial, yang mungkin dipertimbangkan oleh seorang pembeli.
  8. Lingkungan Pemasaran. Lingkungan pemasaran terdiri dari lingkungan tugas ( perusahaan, pemasok, distributor, dealer dan pelanggan sasaran) dan lingkungan demografis ( lingkungan ekonomi, fisik, teknologi, politik-hukum dan sosial budaya ).
Dengan adanya realitas pemasaran baru diatas, para pemasar semakin mampu beroperasi secara konsisten dengan suatu konsep pemasaran holistik. Beberapa gagasan-gagasan pemasaran awal diantaranya adalah:
  • Konsep Produksi, konsumen menyukai produk yang murah dan tersedia
  • Konsep Produk, konsumen menyukai produk yang menawarkan mutu yang paling baik atau corak yang inovativ
  • Konsep Penjualan, konsumen akan membeli produk hanya jika perusahaan agresif menjual dan berpromosi
  • Konsep Pemasaran, berpusat pada keinginan target pasar dan mengirimkan nilai lebih baik daripada pesaing
  • Konsep Pemasaran Holistik, berdasarkan kepada pembentukkan, perencanaan, implementasi program, proses, dan aktivitas pemasaran.         
       sumber:http://lasmamartha91.ngeblogs.com/2009/09/05/dasar-pemasaran/
                   http://kanghae.com/menejemen-pemasaran/konsep-dasar-pemasaran-abad-21